Budidaya Dan Cara Merawat Bunga Kamboja
Budidaya Dan Cara Merawat Bunga Kamboja Plumeria Dengan Cara Praktis – Tanaman hias bunga kamboja plumeria memiliki 2 bentuk daun yang berbeda antara satu dengan yang lainnya, yang pertama adalah kelompok tanaman bunga kamboja dengan daun yang berbentuk ujung lancip dan yang kedua adalah mempunyai ujung yang membulat.
Sedangkan cara penanamannya tidak bergantung dari perbedaan bentuk daun yang dimiliki oleh masing – masing pohon bunga kamboja plumeria
Namun ada baiknya sebelum membeli bibit pohon ini, anda harus mengetahui terlebih dahulu jenis daun dari pohon tersebut sehingga memudahkan anda nanti dalam pembudidayaannya.
Pastikan pohon kamboja yang akan anda pilih mempunyai root ball yang dibungkus oleh container ( karung / polibag ) aman dan nyaman melindungi akarnya. Untuk isi container yang baik adalah kisaran antara 100 hingga 200 liter.
Berbisnis bunga kamboja plumeria saat ini merupakan prospek usaha yang bagus untuk ditekuni karena bunga kamboja pada saat ini banyak digemari oleh masyarakat disebabkan tanaman ini memiliki bentuk yang unik, bunga cantik berwarna – warni dan harum, serta memiliki harga yang mahal dan bunga sangat mudah dikembangkan atau dilestrikan di Indonesia yang beriklim tropis.
Cara perawatan bunga kamboja agar tumbuh sehat
Berikut adalah cara perawatan bunga kamboja agar tumbuh sehat, memiliki batang yang unik serta rajin berbunga :
Pada awal ( budidaya dengan biji )
Budidaya dengan biji bunga kamboja harus banyak terkena sinar matahari dan hindari menyiramnya dengan banyak air karena dapat memperlambat pertumbuhanya.
Setelah biji tersebut retak atau telah siap ditanam pada media pilihan maka terlebih dahulu anda harus menjemurnya kurang lebih sekitar setengah hari dengan tujuan mempercepat proses pertumbuhan benih bunga.
Setelah biji – biji itu tumbuh besar maka anda harus segera memindahkan benih bunga ke tempat yang lebih bersar ( bisa dalam bentuk pot / plastic volibeck / dllnya ) dan perhatikan kualiatas tanah yang akan dipakai, lebih bagus melalui pencampuran tanah halus dan lempung dengan tanah kasar
Setelah benih bunga mulai besar dan siap dipasarkan, maka anda harus memberikan pupuk secara teratur agar bunga tersebut berkembang dengan sehat dan membentuk akar – akar kuat seperti ular yang membuat pengkoleksi tanaman hias tertarik membelinya.
Perlu diketahui, bahwa bunga kamboja hanya memiliki dua jenis saja yaitu : jenis kamboja lokal yang memiliki satu warna ( tetap ) dan jenis kamboja warna yang memiliki dua warna yang menarik.
Tanaman bunga kamboja dapat tumbuh subur pada tempat yang panas karena bunga ini hanya memerlukan sedikit air saja.
Maka dari itu diperingatkan kepada penggemar bunga agar merawat bunga ini dengan hati – hati, jangan sampai kelebihan menyiram dengan air karena justru akan membuat bunga ini stres air lalu akarnya bisa membusuk.
Ciri – ciri jika tanaman bunga kamboja plumeria terkena stres yaitu :
- Batangnya lempes / tak berisi / seperti membusuk.
- Daunnya mulai berguguran satu per satu.
- Daunnya berwarn kuning dan pucat.
Melakukan penyetekan
Untuk mendapatkan tanaman hias bunga kamboja yang unik dan indah maka tanaman ini harus dibudidayakan dengan cara melakukan penyetekan pada induk bunga yang sehat dan besar, penyetekan bunga ini membutuhkan beberapa alat yaitu silet, tali rafia atau plastik.
Penyetekan ini bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut : anda harus memilih kualitas cabang yang sudah cukup besar dan sehat serta subur, lalu anda bentuk V, sedangkan cabangnya anda bentuk lancip.
Kemudian anda masukkan cabang yang mau disambung tepat di atas pada bagian ranting yang akan anda mau sambung.
Setelah itu anda ikat dengan rapat sehingga cabang – cabang itu tidak mudah bergerak supaya cepat menyatu dengan cabang bunga yang lama / induk.
Lalu segera bungkus cabang dengan plastik kecil agar bisa cepat melalui proses tumbuh. Taruh di tempat yang sejuk.
Demikian info singkat dari kami, semoga bermanfaat !
Posting Komentar untuk "Budidaya Dan Cara Merawat Bunga Kamboja"